Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menunjuk Brigjen Pol. Whisnu Hermawan Februanto sebagai Kapolda Sumut yang baru, menggantikan Irjen Agung Setya Imam Efendi yang akan memasuki masa pensiun.
Penunjukkan Brigjen Whisnu Hermawan Februanto sebagai Kapolda Sumut tertuang dalam surat telegram Kapolri nomor ST/1236/VI/KEP/2024.
Baca juga: Brigjen Whisnu Hermawan Februanto Ditunjuk jadi Kapolda Sumut Gantikan Irjen Agung
Lalu siapa sebenarnya sosok Brigjen Whisnu Hermawan Februanto yang sebentar lagi akan menjabat sebagai Kapolda Sumut sekaligus akan menyandang pangkat dua bintang di pundaknya? Simak profil dirinya sebagaimana dirujuk Inversi Sumut dari berbagai sumber.
Profil Brigjen Whisnu Hermawan Februanto
Nama Brigjen Whisnu Hermawan Februanto tentu tidak asing lagi di mata masyarakat. Pasalnya, pada tahun 2022 lalu, Whisnu sempat membongkar kasus crazy rich Indra Kenz yang menjadi tersangka penipuan dan TPPU kasus aplikasi Binomo.
Sosok kelahiran 16 Februari 1972 ini merupakan lulusan Akpol tahun 1994. Selama kariernya di kepolisian, dirinya telah menduduki sejumlah jabatan.
Sebelum menjabat sebagai Dirtipideksus Polri, Whisnu pernah menjadi Kasubdit Cybercrime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.
Lalu, pada tahun 2011, Wisnu dipromosikan menjadi Kapolres Tulungagung, Polda Jawa Timur. Kemudian, di tahun 2014, Whisnu dilantik menjadi Wadirresnarkoba Polda Jabar.
Selang empat tahun kemudian, Whisnu dipercaya untuk mengemban amanah sebagai Kasubdit Uang Palsu Dittipideksus Bareskrim Polri. Pada tahun 2019, dia diangkat menjadi Analis Kebijakan Madya Bidang Pideksus Bareskrim Polri.
Baca juga: Polda Sumut Selidiki Laporan Dugaan Pungli di SMAN 8 Medan
Perjalanan karir Whisnu di kepolisian semakin melejit. Pada 2020, Whisnu ditugaskan untuk menjadi Kasubdit II Dittipdter Bareskrim polri. Kemudian, pada tahun yang sama Whisnu diangkat menjadi Wadirtipideksus Bareskrim Polri.
Jabatan terakhir yang diemban Whisnu adalah Dirtipideksus Bareskrim Polri. Jabatan itu diembannya sejak tahun 2021. Lalu, pada Juni 2024, Whisnu dimutasi menjadi Kapolda Sumut.