InversiSumut.id – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) minta mantan gubernur Sumut, Edy Rahmayadi agar tidak merisaukan keputusan Partai Nasdem mendukung Wali Kota Medan, Bobby Nasution di Pilgub Sumut 2024.
Seperti yang diketahui, Sejumlah partai dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) seperti PAN, Gerindra, Golkar dan Demokrat telah menyampaikan dukungannya kepada Bobby Nasution sebagai calon Gubernur Sumatera Utara.
Terbaru, Partai Nasdem menyatakan bakal mendukung menantu Presiden Jokowi itu. NasDem dengan perolehan 12 kursi di DPRD Sumut menambah kekuatan Bobby bertarung di Pilgub Sumut. Kini, total dari lima partai pendukung Bobby menguasai 58 kursi di DPRD Sumut.
Menanggapi keputusan Partai Nasdem itu, PDIP meminta agar Edy Rahmayadi tidak merisaukannya. Hal ini dikarenakan PDIP memiliki golden tiket untuk mengusung dirinya maju di Pilgub Sumut.
“Komunikasi dengan Edy Rahmayadi baik. Soal NasDem dukung Bobby membuat PDIP harapan terbesar Edy Rahmayadi, ya tidak ada masalah, karena PDIP punya golden tiket (karena bisa usung sendiri),” kata Wakil Ketua PDIP Sumut, Aswan Jaya kepada, Jumat (28/6/2024).
Aswan mengatakan kewenangan calon Gubernur diputuskan oleh DPP PDIP Sumut. Dia pun meminta agar Edy terus bekerja menyakinkan partai lainnya untuk mendukungnya maju kembali sebagai Gubernur Sumut.
Baca juga: Bobby Nasution Sebut Dukungan dari Partai NasDem sebagai Apresiasi Besar
“Tinggal keyakinan partai lainnya saja kepada Edy Rahmayadi kemudian Edy Rahmayadi meyakinkan partai lain untuk mendukungnya,” kata Aswan.
“Ya sejauh ini proses sudah ada di DPP PDIP. Nanti akan dilakukan wawancara, namun kita belum tau kapan waktunya,” lanjut dia.
Selain PDIP, PKS, PKB, Hanura, Perindo dan PPP adalah partai yang belum menyampaikan dukungan kepada calon Gubernur Sumut.
Aswan mengatakan, PDIP terbuka berkoalisi dengan partai partai yang ada Sumut. Termasuk bersama PKS. Dia pun mengakui PDIP intens berkomunikasi dengan PKS.
“Soal koalisi dengan PKS yang memungkinkan saja. Yang penting satu kepentingan, memungkinkan saja koalisi dengan PKS. Ya komunikasi setelah pertemuan kemudian masih terjalin komunikasi secara informal, termasuk ke partai lain,” lanjut dia.
Ada pun calon gubernur yang mendaftar di PDIP seperti Edy Rahmayadi, Nikson Nababan dan Barry Simorangkir. Dengan perolehan 21 kursi di DPRD Sumut, PDIP dapat mengusung sendiri calon Gubernur.