Satu unit mobil terjun ke Danau Toba di Desa Tongging, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo. Atas peristiwa tersebut seorang Pangulu (Kepala Desa) yang menjadi penumpang bernama Econ Haloho (53) meninggal dunia, Rabu (31/7/2024) sore.
Kepala Pos SAR Danau Toba Parapat, Hisar Turnip mengatakan, pihaknya mengevakuasi jasad korban sekitar pukul 19.55 WIB dari perairan danau kedalaman 15 meter. Namun mobil yang dikendarai korban hingga saat ini belum dapat dievakuasi.
Baca juga: Kebakaran di Simpang Dokan Karo Hanguskan 36 Rumah
“Data korban Econ Haloho (laki-laki) umur 53 tahun, pekerjaan Pangulu Ujung Mariah,” kata Hisar kepada wartawan.
“Jasad korban berhasil dievakuasi dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Kabanjahe Kabupaten Karo,” sambungnya.
Dia mengatakan, pihaknya mengalami hambatan diakibatkan kondisi kedalaman danau 10 sampai 50 meter dari bibir pantai dengan kondisi bebatuan serta curam. Masih kata Hisar, hasil koordinasi dengan BPBD Kabupaten Karo, Basarnas dan relawan pencarian dilanjutkan besok Kamis 1 Agustus 2024.
“Kemudian situasi saat ini sudah malam sehingga upaya evakuasi terkendala karena alat penerangan,” tutur dia.
Sejauh ini pihaknya belum dapat memastikan berapa jumlah korban dalam mobil tersebut, serta penyebab terjadinya kecelakaan.
“Kalau itu polisi setempat yang tahu rute jalan,” ucapnya.
Dalam kesempatan terpisah, Camat Pematang Silimahuta, Kabupaten Simalungun, Nelson Sipayung, membenarkan Pangulu Ujung Marih Econ Haloho meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut.
Baca juga: Kebakaran Hebat Landa Bukit di Pinggir Danau Toba
“Iya benar, kejadiannya hari ini sekitar pukul 15.30 WIB dan jasadnya sudah dievakuasi pukul 20.00 WIB,” kata Nelson.