InversiSumut.id – Makam seorang wanita warga Jalan Alfaka VII, Kelurahan Tanjung Mulia Hilir, Kecamatan Medan Deli dibongkar setelah beberapa hari dimakamkan. Makam bernama Septi Yolanda (25) itu dibongkar akibat kematiannya dinilai ada kejanggalan.
Awalnya, Septi Yolanda dikabarkan meninggal dunia akibat terjatuh dari sepeda motor saat dibonceng pacarnya. Kejadian itu terjadi di kawasan Pasar IV Mabar, Kecamatan Medan Deli, pada Minggu (26/5/2024) sekira pukul 21.00 WIB.
Namun belakangan, pihak keluarga merasa adanya kejanggalan dalam kasus kematian korban dan meminta makamnya dibongkar.
Menurut Yudhi Kriestian, pihak keluarga mendapatkan kabar adiknya ini meninggal, sekira pukul 23.00 WIB. Katanya, kabar meninggalnya korban disampaikan oleh pacar korban bernama Andi Setiawan.
Pengakuan pacarnya, korban ini memang sengaja lompat dari sepeda motor karena sedang ada masalah.
Baca juga: Kedapatan Mencuri! Tiga Pria Tak Dikenal di Lingga Julu Karo Dibabak Belur Warga
“Kronologisnya kata pacar adik saya, Septi ini lompat. Kata pacarnya dia sudah nggak betah lagi kerja alias sudah muak (frustasi). Tapi selama ini dia nggak pernah cerita sama keluarga,” kata Yudhi, Rabu (5/6/2024).
Yudhi menuturkan, pacar korban juga sempat memberikan keterangan berbeda-beda kepada pihak keluarga yang menambah kecurigaan.
“Pacar nya ini bilang sama mamak, kalau Yola ini tabrakan. Keterangannya plin plan antara tabrakan atau melompat,” sebutnya.
Selain itu, katanya pihak keluarga juga menemukan adanya bekas luka dan membiru di tubuh korban.
“Kejanggalan saya lihat sewaktu saya memandikannya. Pihak keluarga pun melihat dalam keadaan biru semua dan mulut mengeluarkan buih. Dugaan kami (korban) sengaja dibunuh,” ucapnya.
Lebih lanjut, dia juga belum mendapatkan keterangan resmi dari pihak rumah sakit tempat korban dibawa usai kejadian tersebut.
“Adik saya ini tak ada sakit, sehat pas pergi dari rumah,” pungkasnya.