InversiSumut.id – Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak buka suara terkait prajurit TNI AD yang bertugas di Batalyon Kesehatan (Yonkes) Divisi Infanteri (Divif) 1 Kostrad, Bogor, Prada Prima Sale Gea yang ditemukan meninggal dunia.
Seperti diketahui, Prada Prima Sale Gea atau Prada PS ditemukan tak bernyawa di Kamar OB Rumah Sakit lapangan Yonkes 1/YKH/1 Kostrad di Jalan Cimandala Raya, Cimandala, Sukaraja, Kabupaten Bogor, Selasa (4/6/2024) dini hari.
Prada PS diduga meninggal dunia akibat gantung diri di kamar. Prada PS ditemukan meninggal dunia dalam keadaan leher terlilit kabel listrik di dalam kamar.
Terkait penyebab kematian Prada PS asal Kabupaten Nias Utara tersebut, Maruli Simanjuntak pun menyinggung perihal maraknya judi online di kalangan anak muda.
Baca juga: Polda Sumut Masih Memburu Penyelundup Barang Rp20 Miliar dari Thailand
“Ya itu kan kita progres pemeriksaan ya. Kemungkinan besar sekarang lagi banyak tren memang anak-anak ini judi-judi online seperti itulah,” ujar KASAD Maruli Simanjuntak saat ditemui wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (6/6/2024).
Maruli Simanjuntak menjelaskan, pihaknya sedang mencari kepastian terkait kenapa Prada PS bunuh diri.
“Ya nanti kita coba cari kepastiannya karena butuh proses itu menemukan apa, motivasinya kenapa dia bunuh diri, gitu,” ucapnya.
Sementara itu, Maruli menepis jika bunuh dirinya Prada PS berkaitan dengan kesejahteraan TNI AD.
“Saya kira enggak ya. Mungkin ya kita nanti akan evaluasi lah. Mungkin dari sisi seleksinya, apakah kehidupan di sananya. Nanti kita harus cari tahu tentang itu semua,” imbuh Maruli.