Wali Kota Medan Bobby Afif Nasution mengapresiasi digelarnya kegiatan Pesta Gondang Naposo yang bertemakan Bersama Merawat dan Mencintai Budaya dalam rangka HUT ke-78 Bhayangkara yang berlangsung di Taman Tugu Pahlawan Sisingamangaraja, Sabtu malam (29/6/2024.
Ia menilai, kegiatan ini dapat mengenalkan kembali adat istiadat serta mampu menyelaraskan tradisi di era modern dan digital saat ini.
Baca juga: Pawai Budaya Colorful Carnival dalam Rangka HUT Kota Medan ke-434 Berlangsung Meriah
Menurutnya, acara adat seperti ini bisa jadi belum semua orang paham dan mengetahui. Ditambah, masyarakat keturunan Batak yang sudah merantau, sedikit banyak pengetahuannya tentang adat dan istiadat agak terkikis.
“Pagelaran ini selain dapat kita ambil maknanya juga dapat menjadi menambah nilai pariwisata di kota Medan. kami berterima kasih kepada Polrestabes Medan atas digelarnya kegiatan ini karena kita ketahui Medan bukan daerah yang memiliki potensi alam yang bisa dijadikan pariwisata”, ujarnya.
Bobby menilai, pagelaran ini sungguh bermakna terutama dalam menentukan pasangan hidup yang terbaik. Oleh karenanya kegiatan seperti ini harus dilestarikan agar adat istiadat dan kebudayaan tetap terjaga.
“Kami berharap pagelaran ini dapat menjadi agenda tahunan seperti kegiatan kebudayaan dari suku atau etnis lainnya yang ada di Kota Medan. Seperti etnis Melayu dengan Gelar Melayu Serumpun dan Pesta Tahunan dari suku Karo. Nah ini dari Toba kami tunggu pengajuannya untuk menjadi agenda tahunan di kota Medan. Karena kita ketahui Medan terbentuknya bukan hanya dari satu etnis saja, tetapi dari seluruh etnis yang ada,” ucap Bobby Nasution.
Ia pun berpesan kepada anak muda kreatif yang tampil supaya menjauhi narkoba, mengingat kota Medan masuk dalam kota teratas dalam kejahatan narkoba.
Baca juga: Festival Bunga dan Buah Karo Digelar 4-6 Juli 2024
Bobby juga mengajak seluruh pihak untuk sama-sama memerangi narkoba. Artinya bukan hanya slogan saja, namun benar-benar menyelamatkan generasi muda mencapai Indonesia Emas 2045.
“Selain narkoba jauhi juga judi online yang kini diketahui memiliki efek buruk yang luar biasa untuk kehidupan kita. Saya juga menitip pesan untuk dapat menjaga kota Medan,” ujarnya.