Jabatan Kapolres Tanah Karo telah resmi diserahkan dari AKBP Wahyudi Rahman, kepada AKBP Eko Yulianto.
Wahyudi resmi menyerahkan estafet jabatan Kapolres Tanah Karo kepada Eko Yulianto, dalam kegiatan pisah sambut yang digelar di Mapolres Tanah Karo, di Jalan Veteran, Kabanjahe, Kamis (22/8/2024).
Baca juga: Pemkab Karo Gelar Pawai Obor Sambut HUT Kemerdekaan RI Ke-79
Setibanya di Mapolres Tanah Karo AKBP Eko Yulianto yang datang didampingi sang istri disambut langsung oleh AKBP Wahyudi Rahman. Tak hanya wahyudi, kedatangan Eko juga disambut oleh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Karo.
Di sini, pria yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubbagbekum Baglog Korpolarirud Baharkam Polri ini, langsung disematkan uis beka buluh yang merupakan kain khas masyarakat suku Karo sebagai ucapan selamat datang.
Tak hanya itu, Eko beserta istri juga disambut dengan tarian mejuah-juah yang dibawakan beberapa orang personel Polres Tanah Karo.
Saat memberikan sambutan, Eko mengaku cukup terkesan dengan sambutan yang diberikan oleh jajaran Polres Tanah Karo. Dimana, dirinya mengaku tidak memiliki banyak ekspektasi setibanya ia resmi menjabat sebagai Kapolres Tanah Karo.
“Ini luar biasa penyambutan yang diberikan, agak kaget juga karena saya baru tiba tadi dari Kabupaten Dairi setelah mendampingi kunjungan bapak Wakapolri. Terimakasih penyambutan yang meriah ini,” ujar Eko.
Pada kesempatan itu, dirinya juga berharap kepada semua jajaran Polres Tanah Karo bisa menerima dirinya dengan baik seperti pejabat-pejabat sebelumnya. Dirinya mengaku, apa yang telah dilakukan oleh AKBP Wahyudi Rahman sebagai Kapolres sebelumnya diharapkan bisa dilanjutkan.
“Ada pepatah lebih sulit untuk mempertahankan dan melebihi dari pada mendapatkan. Tapi kita sama-sama berusaha agar Polres Tanah Karo bisa semakin baik,” ucapnya.
Baca juga: Ribuan Siswa TK dan SD Ikuti Pawai HUT RI ke-79 di Kabupaten Karo
Pria yang lahir di Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah ini mengaku dirinya selama bertugas di kepolisian sudah cukup banyak bertugas di beberapa Polda. Hal tersebut dikarenakan latar belakang pria berusia 45 tahun ini di Polairud, sehingga membuatnya sudah berlayar ke beberapa wilayah hingga akhirnya singgah ke 20 jajaran Polda.